Panggil Pengelola SPBU

Panggil Pengelola SPBU

\"SPBU

TAIS, Bengkulu Ekspress - Menindak lanjuti banyaknya keluhan warga seluma atas pengelola SPBU nakal. SPBU yang melayani pembelian menggunakan jerigen, serta mementingkan pembelian dari kendaraan penimbun Bahan Bakar Minyak(BBM) jenis solar dan bensin. Dalam waktu dekat ini Dinas Dinas Perindustrian dan Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Seluma memanggil pengelola SPBU di Kabupaten Seluma.

Kepala Disperindagkop UKM Kabupaten Seluma H Mulyadi SSos MM kepada BE kemarin (30/1), membenarkan segera memanggil dan memberikan teguran keras terhadap pengelola SPBU. Termasuk mengingatkan agar tidak melayani warga yang melakukan pembelian dengan jerigen. Mengingat saat ini sebagaian besar warga mengeluhkan akan antrian yang panjang terjadi disetiap SPBU.

“Selain memanggil pengelola SPBU ini kita juga akan mendatangi pertamina Bengkulu untuk mempertanyakan stok BBM untuk SPBU di Seluma. apakah memang dibatasi atau bagaimana,” bebernya.

Mulyadi menegaskan, pengelola SPBU Sukaraja dan SPBU Tais, serta SPBU Sendawar bisa bertindak sesuai aturan. Jangan mementingkan pembeli dengan menggunakan jerigen dan tanki modifikasi apa lagi pembelian BBM Subsidi. Diketahui, sebelumnya warga Salim (42) warga Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Sukaraja mengeluhkan sulitnya mendapatkan BBM jenis bensin dan solar.

Untuk mendapatkan BBM jenis Solar harus rela mengantre hingga 3-5 jam. Hanya saja, menyakitkan bagi Salim, mendapati kendaraan dum truk berulang kali mengantre dan membeli minyak BBM jenis Solar tersebut. Bahkan dikala tersedianya BBM jenis Solar, satu kendaraaan dum truk tersebut bisa dua kali mengantre membeli BBM jenis solar tersebut. Termasuk juga kendaraan mengisi BBM jenis bensin yang juga sudah dua kali mengisi.

“Saya perhatikan dan melihat sendiri dum truk membeli BB jenis solar BD XXXX PA sudah dua kali dan pertamanya sudah dikosongkan kembali tengkinya,” keluhnya.

Diharapkan Salim, pihak terkait seperti dinas dan kepolisian dapat bertindak tegas terhadap pengelola SPBU yang hanya melayani pembeli BBM dengan menggunakan jerigen. Termasuk penimbun BBM jenis Solar dan bensin, mengingat di SPBU Sukaraja ini dijadikan sebagai tempat pembelian BBM secara berulang-ulang untuk di timbun. “Jika BBM jenis Solar sampai pasti ada salah satu antrian yang kembali menguras BBM yang ada di tengkinya. Kepolisian harus Bisa bertindak,” harapnya.

Ironisnya untuk kedua kalinya ketika Bengkulu Ekspress mencoba mengkonfirmasi langsung kepada pihak SPBU tidak mendapat jawaban yang memuaskan, alasannya pengelolah sedang tidak berada ditempat. ‘’Bos (pimpinan) sedang keluar pak, kami tidak berani berkomentar,’’ ujar salah seorang petugas SPBU.(333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: